Sabtu, 13 Februari 2010

Cinta/ Kasih


Tanggal 14 Februari sering di identik-kan dengan hari kasih sayang, setiap orang ingin menyatakan cintanya kepada orang yang di cintai, bisa dengan ungkapan2 kata-kata, pemberian benda simbol tanda cinta dan sebagainya. 
Apa sih cinta itu? seribu macam penjelasan akan bisa kita dengar dari seribu orang yang berbeda, namun yang terpenting apa arti cinta buat anda, persepsi anda akan cinta akan memberikan "dampak" dalam kehidupan anda dan orang disekitar anda, apakah itu anak, orang tua, teman, pacar, suami, istri, atasan atau bawahan anda, seluruh wilayah hidup kita akan terpengaruh.
Apakah "dampak" itu menimbulkan rasa cinta kembali atau malah sebaliknya mendapatkan respon yang negatif. 
Menurut pemikiran saya "dampak" itu dipengaruhi oleh seberapa dalam kita mencintai diri kita sendiri dan seberapa dalam kita mencintai orang lain, berarti hal itu dipengaruhi oleh ego,  kehendak kita, dam juga pemahaman kita meng-artikan cinta dan ungkapan cinta.

Dalam suatu acara radio, saya mendengar seorang pembicara meng-artikan cinta dibatasi dengan 2 pengertian:

1. Cinta "Karena"
2. Cinta "Walaupun"

Seseorang yang dalam pemahaman "cinta karena", dirinya baru bisa merasakan cinta jika orang lain berbuat cinta atau memberikan suatu keuntungan/ apa yang menyenangkan buat orang tersebut. Sedangkan orang yang dalam pemahaman "cinta walaupun", dia bisa mencintai orang lain tanpa dipengaruhi oleh ada atau tidaknya cinta yang datang ke kepada dirinya, salah satu orang yang bisa menjadi teladan adalah Ibu Theresia yang melayani orang2 kalangan bawah di India. Jadi menurut anda siapa yang paling berbahagia? seseorang dengan "cinta karena" atau dengan "cinta walaupun"?
Cinta walaupun akan bisa mengubah dunia menjadi dunia yang lebih baik dan lebih indah, namun ternyata hal itu sangat sulit dilakukan karena hal itu membutuhkan pengorbanan dan penyangkalan diri. 
Ingin seperti apakah anda mencintai/ mengasihi, berikut saya kutip beberapa bagian dari kata2 bijak yg bisa menjadi referensi bagaimana anda  melakukan "cinta karena" atau "cinta walaupun"



1. Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang berkumandang dan canang yang gemerincing.
2. Sekalipun aku mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia dan memiliki seluruh pengetahuan; dan sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak berguna.
3. Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, sedikitpun tidak ada faedahnya bagiku.
4. Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
5. Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.
6. Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran.
7. Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.


Selamat berkasih sayang, kiranya Tuhan bisa membentuk kita menjadi seseorang yang baik. 
GBU Friend 


Windo

Jumat, 12 Februari 2010

Doa Seorang Ayah, oleh: General Douglas Mac Arthur

Tuhanku,
Bentuklah anakku menjadi manusia yang cukup kuat untuk mengetahui kelemahannya…
dan cukup berani menghadapi dirinya sendiri pada saat ia takut..
Manusia yang tetap teguh berdiri tegak dalam kekalahan,..
jujur, rendah hati, serta berbudi halus dalam kemenangan..

Bentuklah anakku menjadi manusia yang mampu mewujudkan cita-citanya…tidak hanya tenggelam dalam angan-angannya,
Manusia yang mengenal Engkau,
dan SADAR bahwa memahami dirinya sendiri adalah landasan semua pengetahuan..


Tuhanku,
Aku mohon agar anakku jangan Kau bawa ke jalan yang mudah dan lunak,
tetapi tuntunlah ia di jalan yang penuh tekanan dan godaan, kesulitan dan tantangan.


Di jalan itu, didiklah anakku supaya teguh berdiri di atas badai…
serta berbelas kasih terhadap mereka yang lemah dan tak berdaya..
Bentuklah anakku menjadi manusia yang berhati bening dan bercita-cita tinggi…
Manusia yang sanggup memimpin dirinya sendiri, sebelum berhasrat memimpin orang lain..
Manusia yang mampu menjangkau masa depan namun tak melupakan masa lampau..
 Dan setelah ia menjadi seperti itu, aku juga mohon agar anakku diberi secercah kejenakaan,
agar ia dapat serius mengejar cita-citanya sekaligus bisa menikmati  dan mensyukuri hidupnya..

Tuhanku,
Karuniai dia kerendahan hati untuk menyadari bahwa keagungan sejati selalu bersahaja,…
kebijaksanaan diraih dengan berpikiran terbuka,
dan kekuatan sejati ada dalam kepatuhan…

Jika kau jadikan anakku seperti itu ya Tuhan….
maka aku ayahnya… dengan berani berbisik….
HIDUPKU TIDAK SIA-SIA…

Kamis, 02 April 2009

Bagi & Kabari

Blog ini terinspirasi untuk saling berbagi dan kabari hal2 yang bermanfaat buat setiap orang bisa saling memberi manfaat untuk hidup ini